Metode artinya cara, sedangkan taqorrub artinya mendekatkan diri, jadi arti metode taqorrub adalah dengan cara pendekatan. Metode dapat juga diartikan torekat yang artinya jalan, dan yang dimaksud jalan disini adalah bukan jalan dalam arti untuk lewat kendaraan melainkan cara bagaimana untuk sampai tujuan. Dalam Al Qur’an lafad Toriq diartikan juga jalan, kecuali pada surat At Toriq diartikan bin tang yang cahayanya menembus, dan dipakai bersumpah oleh Allah, karena Kholik bersumpah dengan makhluknya.
Lafad-lafad at Toriq pada Al Qur’an sbb :
وَالسَّمَآءِ وَالطَّارِقْ (86-1 ), اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُواْ وَظَلَمُواْ لمَ ْيَكُنْ اللهُ لِيَغْفِرَ لَهُمْ وَلاَ لِيَهْدِيْهِمْ طَرِْيقًا (4-168 -) اِلَّا طَرِيْقَ جَهَنَّمَ خَالِدِيْنَ فِيْهَا اَبَدًا وَكاَنَ ذَلِكَ عَلَى للهِ يَسِيءرًا (4-169) ....ا
اَنْ تُحْرِجَكُمْ مِنْ اَرْضِكُمْ بِسِخْرِهِمَا وَيذْهَبَا بِطَرِيْقَطِكُمُ الْمُثْلىَ (20-63) وَلَقَدْ اَوْحَيْنَا اِلَى مُوْسَى اَنْ اَسْرِ بِعِبَادِى فَاضْرِبْ لَهُمْ طَرِيْقًا فِى اْلبَحْرِ يَبَسَا.... (20-77) نَحْنُ اَعْلَمُ بِمَا يَقُوْلُوْنَ اِذْ يَقُوْلُ اَمْثَلَهُمْ طَرِيْقَةً اِنْ لَبِثْتُمْ اِلاَّ يَوْمًا (20-104) وَمِنَّا دُوْنَ ذَلِكَ كُنَّا طَرَائِقَ قِدَدًا ( 72-11) وَاَنْ لَوْاسْتَقَامُوْا عَلَى الطَّرِيْقَةِ َلاَسْقَيْنَاهُمْ مَاءً غَدَقاً (72 – 16) وَلَقَدْ خَلَقْنَا فَوَقَكُمْ سَبْعَ طَرَائِقَ وَمَا كُنَّا عَنِ الْخَلْقِ غَافِلِينْ (23-17)
Dari lafad yang bermacam ragam kandungannya, secaragaris besar adalah mempunyai ma’na jalan yang dapat diartikan metoda atau cara.
Taqorrub berasal dari kata qoroba /qoruba yang artinya dekat. setelah dirobah untuk disesuaikan dengan kalam Arab akan menjadi taqorrub yang artinya pendekatan diri. Taqorrub disini berma’na mendekatkan diri kita kepada Allah swt, karena Allah sendiri sudah menyatakan dekatnya kepada kita, tetapi apakah kita ini mau menyatakan dekat kepada Allah atau tidak Allah sendiri dalam Al Qur’an menyatakan. Al Baqoroh 186 .
وَاِذَا سَألَكَ عِبَادْى عَنّىِ فَاِنّىِ قَرِيبْ البقرة 186
Dan apabila hamba hambaKu bertanya kepadamu tentan Aku , maka (jawablah) bahwasanya Aku adalah dehat . al Baqoroh 186
Dalam surat qof lebih tegas lagi pengakuan Allah itu
وَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ اْلوَرِيدْ ق 16
Dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya .
Cara bertaqorub banyak sekali tetapi yang paling efektif adalah melakukan berdzikir kepada Allah, karena dengan berdzikir berarti menyatakan jadi orang yang banyak berdzikir adalah orang yang sedang berlatih dekat kepada Allah. Diantara ayat-ayat Al Qur’an yang menunjukkan bahwa kita banyak berdzikir untuk mendekatkan diri kepadaNya adalah sbb:
وَاذْكُرْ رًبَّكَ كَثِيْرًا وَسَبِّحْ بِالْعَشِيِِّ وَالْاِبْكَارْ ال عمران 41
Dan sebutlah nama Tuhanmu sebanyak-banaknya serta bertasihlah diwaktu petan dan pagi. Ali Imran 41
يَا اَيّهُاَ الَّذِيْنَ اَمَنُوْا اذْكُرُواْ اللهَ ذِكْرًاكَثِيْرًا * وَسَبّحُواْ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا .الاحزاب 41-42
Hai rang orang yang beriman, berdzikirlah dengan menyebut nama Allah yang sebanyak banyaknya. Dan bertasbilah kepadaNya diwaktu pagi dan petang Al Ah zab 41-42.
Bertasbih adalah tugas untuk malaikat, tetapi bertasbih juga adalah tugas manusia yang beriman, kita diperintahkan bertasbih pagi dan sore, atau bertasbih dari pagi sampai sore, atau bertasbih dari pagi sampai sore dan dari sore sampai pagi Bertasbih sebagai pekerjaan malaikat selain tugas yang sudah rotin dalam satu macam tugas adalah bertasbih sebagaimana diakui oleh malaikat yang diterangkan dalam Al Qur’an
وَنَحْنُ نُسَبّحِ ُبِحَمْدِكَ وَنُقَدّسِ ُلَكَ / البقرة 30
…………padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau ……..
Tetapi juga bahwa bertasbih adalah pekerjaan mahluk yang di langit dan di bumi
سَبَّحَ للهِ مَا فِى السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَهُوَ اْلعَزِيْزُ اْلحَكِيمْ / الحديد 1
Semua yang berada dilangit dan yang berada dibumi bertasbih kepada Allah (menyatakan kebesaran Allah ). Dan Dia lah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu .
Apabila mahluk yang berada di langit dan di bumi semuanya bertasbih maka kita juga disuruh bertasbih dan disuruh juga berusaha /berkasab untuk mencari rizki yang halal, tidak hanya menunggu adanya rizki yang datang dari langit karena ma kom kita adalah makom usaha tetapi tidak dengan melupakan berdzikir dan bertasbih .
وَاِذَا قُضِيَتِ الصَّلَوةُ فَانْتَشِرُواْ فِى ْالاَرْضِ وَابْتَغُواْ مِنْ فَضلِ اللهِ وَاذْكُرُواْ اللهَ كَثِيْرًا لَعَلّكَمُ ْتُفْلِحُونْ
الجمعة 10
Apabila telah ditunaikan sembahyan, maka bertebaranlah kamu dimuka bumi, dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak banyak supaya kamu beruntung. Al Ju’ah 10 .
Apabila orang mau berdzikir kepada Allah , maka Allah pun membalasnya
فاذكرونى اذكركم واشكروا لى ولا تكفرون البقرة 152
Karena itu, ingatlah kamu kepada Ku niscaya Aku inat pula kepadamu, dan bersyukurlah kepada Ku dan janganlah kamu menginkari nikmat Ku. Al Baqoroh 152
Orang yang mau berdzikir berati orang mau dekat dengan Tuhannya , dan mau menyatakan kedekatannya, karena walaupun Allah sudah menyatakan dekat, ma nusianya belum tentu mau menyatakan dekat, dan pernyataan dekat ini dilaksanakan dengan banyak berdzikir. Orang yang sudah dekat dengan Tuhannya dia mau apa saja tentunya tidak ada kesulitan, karena Dia lah yang memiliki segala galanya
Sumber Al-Hikmah
By Abu Bakar Bin Ahmad Mansor
(S.Kom.I.,C.St.,CH.,CHt.,NNLP)